Banyak saudara kita yang telah luntur keimanannya disebabkan oleh pengaruh buruk yang berada di masyarakat. Seperti penggunaan obat-obatan terlarang, penyalahgunaan narkotika, minum-minuman keras, dan pergaulan bebas adalah wujud nyata merosotnya keimanan. Kemajuan teknologi membawa dampak membanjirnya pengaruh dunia yang kadang-kadang tidak sesuai dengan keyakinan keagamaan kita. Oleh karena itu, diperlukan bimbingan dan pembinaan agar kita kembali ke jalan yang benar.
Banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mempelajari ajaran agama. Dewasa ini telah banyak sarana yang dapat menunjang belajar tentang masalah agama. Banyak media cetak maupun media elektronik, dapat mempermudah dan membantu kita dalam mendalami masalah keagamaan. Televisi dan radio telah memprogram acaranya secara khusus. Selain itu, kaset-kaset rekaman, koran, majalah, buletin dan buku-buku keagamaan yang tersedia. Yang penting niat dan kemauan yang kuat serta kesadaran dari diri kita sendiri untuk mempelajarinya.
Pemerintah juga telah berusaha meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dengan memasukkan pendidikan agama ke dalam kurikulum setiap jenjang pendidikan. Sekolah khusus keagamaan dari berbagai agama yang ada di Indonsia juga diadakan. Kepedulian pemerintah yang besar dalam hal ini, menunjukkan betapa pentingnya peranan agama dalam pembangunan umat. Umat beragama yang baik merupakan modal pembangunan.
Timbulnya kesadaran untuk taat beribadah tentu tidak terjadi secara tiba-tiba, tetapi sejak dini ketika anak-anak masih balita harus diberikan latihan secara perlahan-lahan. Dari latihan-latihan inilah lama kelamaan akan menjadi suatu kebiasaan ya tertanam dalam diri kita. Bagaimana dengan orang-orang yang belum melaksanakan ibadah? Berlatihlah, tiada kata terlambat untuk berbuat kebaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar